Anak almarhum Babe Cabita, Bambino Aleki Tanjung, mengungkapkan keinginannya untuk membongkar makam sang ayah. Ingin membongkar makam sang ayah, anak dari almarhum Babe Cabita mengungkapkan alasannya.
Baca Juga : Isi Tas Tara Basro, Netizen: Kulkas tidak dimasukkan kak ?
Ingin Bongkar Makam Sang Ayah
Apa motif di balik keinginan anak almarhum Babe Cabita untuk membongkar makam sang ayah? Diketahui bahwa komika Babe Cabita telah meninggal dunia pada Selasa, 9 April 2024. Dilansir dari Kompas.com, diketahui bahwa Babe Cabita menderita penyakit langka, yaitu anemia aplastik, sebelum menghembuskan nafas terakhirnya.
Anemia aplastik merupakan salah satu bentuk kelainan hematologis yang timbul akibat ketidakmampuan sumsum tulang belakang dalam memproduksi sel-sel darah. Kepergian Babe Cabita jelas meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga maupun para penggemar. Lebih dari itu, Babe Cabita memiliki dua anak yang masih berusia belia.
Karena tak kuasa menahan kerinduan, baru-baru ini anak Babe Cabita bahkan berkeinginan untuk membongkar makam sang ayah. Kisah memilukan tersebut diungkapkan oleh istri Babe melalui Instagramnya @fatiyw pada Kamis (07/11/2024).
Rindu Jadi Alasan
Dalam unggahan tersebut, Bambino beserta ibunya terlihat mengunjungi makam Babe Cabita. Namun, sepulang dari ziarah, Bambino malah meluapkan curahan rasa yang pilu. Ya, ia mengakui niatnya untuk membongkar makam ayahnya.
“Papa, apakah bisa dibongkar kembali? Nono rindu,” tanya Bambino dengan ketulusan.
Mendengar pertanyaan tersebut, Fati Indraloka begitu terkejut. Dengan penuh kesabaran, Fati menguraikan bahwa aktivitas membongkar akam tidak diperkenankan.
“Nggak bisa, nak, nggak boleh,” ucap Fati.
“Kenapa?” tanya Bambino sekali lagi.
Fati kembali menjelaskan dengan penuh kesabaran bahwa Babe Cabita kini telah beristirahat dengan tenang di alam kubur.
Fati, untuk mencegah kesedihan anaknya, pun meminta Bambino untuk mendoakan sang ayah.
“Hal itu tidak diperbolehkan, mengingat ayahnya sudah dimakamkan dan telah memperoleh ketenangan.”
“Memang ada apa gerangan? Apakah Bambino ingin melihatnya?” tanya Fati.
“Iya, mau nengok,” jawab Bambino.
“Lihat saja foto papa, jika merindukan, doakanlah,” ujar Fati.
Namun, Bambino dengan tegas menolak permintaan ibunya.
Ia sangat mendambakan pertemuan dengan ayah tercintanya.
“Tidak ingin, tidak ingin melihat foto, ingin sekarang langsung,” kata Bambino.
Tak kehilangan akal, Fati Indraloka segera meminta anaknya untuk bertanya kepada ustaz.
Ingin Peluk Ayah
“Waduh, itu tidak boleh, biar nanti biar dijelaskan, silakan bertanya kepada ustadznya, tidak boleh, nak, kecuali untuk keperluan syar’i.
Namun, papa sudah tenang, tidak seharusnya diungkap kembali. Jika kamu merindukannya, mari kita doakan papa, doa seperti yang diajarkan mama, itu adalah yang dapat kita lakukan, sayang,” jelasnya. Bikin semakin menyentuh, Bambino justru berkeinginan untuk memeluk sang ayah.
“Apakah mungkin untuk memeluk ayah?” tanya Bambino. “Mama ingin memeluk papa sekarang, tapi tidak bisa sayang. Jika peluk, bagaimana dengan guling yang sering papa gunakan?” “Papanya sudah berada di sana. Kita bisa melakukan hal-hal berikut jika merindukan papa: kita doakan papa atau Bambino, seperti yang mama ajarkan, serta melakukan sedekah atas nama papa,” ungkap Fati.
“Itu bisa dijadikan simbol hadiah untuk papa di sana. Namun, jika kita menginginkan kehadiran fisiknya seperti dulu, sayangnya itu tidak mungkin lagi. Tak perlu merasa sedih, ya,” tutup Fati. Menyadari fakta tersebut, netizen pun ikut merasakan kesedihan.
Penyebab Kematian
Kematian Babe Cabita disebabkan oleh penyakit langka yang dideritanya, yaitu anemia aplastik. Penyakit ini menyebabkan sumsum tulang tidak mampu menghasilkan sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit dalam jumlah yang cukup. Kondisi ini membuat tubuh rentan terhadap infeksi dan perdarahan. Hal ini Dilansir Dari Dollartoto Togel Online
Sebelum meninggal, Babe Cabita sempat menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Ia juga aktif membagikan kondisi kesehatannya kepada publik melalui media sosial, berharap mendapatkan dukungan dan doa dari penggemar.